banner 728x250

Kolaborasi Yang Baik Polsek Menganti Dengan Pemdes Kepatihan Cegah Penyebaran DBD di Musim Panca Roba

Polsek Menganti

Babinkamtibmas Aiptu Roni bersama kepala desa Kepatihan H Dodik Suprayogi langsung lakukan Fogging
banner 120x600
banner 468x60

LiputanA6, Gresik – Polsek Menganti polres Gresik bersama pemdes Kepatihan bergerak cepat dalam mengantisipasi lonjakan kasus demam berdarah dengue (DBD) di desa Kepatihan kecamatan Menganti.

Kegiatan fogging ini merupakan upaya proaktif pemerintah desa Kepatihan bersama Polsek Menganti dalam upaya memutus rantai penyebaran DBD yang di sebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti.

banner 325x300

Respon cepat yang di lakukan Polsek Menganti melalui Babinkamtibmas desa Kepatihan bersama kepala desa Kepatihan kecamatan Menganti terkait lingkungan di mana ada salah satu warga yang positif terkena DBD langsung di lakukan fogging.

Respon cepat ini merupakan bentuk pelayanan terbaik Polsek Menganti bersama pemerintah desa Kepatihan dalam merespon laporan warga , dan pada hari ini Minggu 25 Mei 2025 Babinkamtibmas dan kepala desa Kepatihan langsung terjun ke lokasi untuk laksanakan fogging.

Kepala desa Kepatihan H Dodik Suprayogi mengatakan pada hari Jum’at 23 Mei 2025 memperoleh surat pemberitahuan dari warga dusun Bendil desa Kepatihan yang mana surat itu dari salah satu rumah sakit di Surabaya yang menerangkan sesuai hasil lab bahwa warga tersebut positif terserang DBD.

Setelah mendapat surat tersebut kepala desa Kepatihan H Dodik Suprayogi langsung mengadakan rapat bersama ketua RT dan ketua RW setempat untuk koordinasi dan memberitahukan kepada warganya bahwa akan di lakukan fogging pada hari Minggu 25 Mei 2025.

Pemdes Kepatihan juga berkoordinasi dengan pihak UPT Puskesmas Kepatihan dalam upaya penanganan dan pencegahan DBD untuk memutus rantai penyebaran DBD yang di sebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti.

Harapan H. Dodik Suprayogi selaku kepala desa Kepatihan agar warga menjaga kebersihan lingkungan dan jaga kesehatan.

Kapolsek Menganti AKP Moch Dawud, S.H., melalui Babinkamtibmas Aiptu Roni mengatakan langkah ini di ambil sebagai antisipasi penyebaran virus, bakteri dari nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab utama DBD.

Masa pancaroba dengan kondisi lingkungan yang lembab menjadi faktor pendukung perkembang biakan nyamuk sehingga potensi perkembang biakan meningkat.

Kolaborasi antara pemerintah desa Kepatihan dan Polsek Menganti sangat mendukung keberhasilan fogging.kegiatan ini dapat memberikan dampak nyata dalam menekan angka penyebaran penyakit khususnya DBD.(A6)

banner 325x300