LiputanA6, Gresik – komunitas sepeda tua KGK yang bermarkas di Kejambon kecamatan Cerme ,Gresik bukan hanya mengutamakan bersepeda (ngonthel) tetapi komunitas ini lebih menanamkan aspek sosial, persaudaraan, kebersamaan dan nostalgia sebagai nilai utama yang di tanamkan oleh pengurus kepada anggota komunitas ini.
Nilai persaudaraan (seduluran sak lawase) ini yang membuat komunitas sepeda tua KGK tetap solid dan anggotanya seperti keluarga besar.
Minggu 09 November 2025 KGK mengadakan kegiatan ngonthel bareng dimana start dimulai dari markas KGK dan finis di taman bunder yang diikuti oleh 25 anggota KGK.
Dengan tekad dan semangat mempererat tali persaudaraan serta menjaga dan melestarikan budaya dan yang tidak kalah pentingnya adalah untuk menyehatkan badan.
Ketua KGK cak Nur Ali mengatakan acara ngonthel bareng ini merupakan rangkaian dari kegiatan KGK dalam memperingati hari pahlawan 10 November 2025.
Kami berharap ngonthel bareng ini bisa menjadi pendorong bangkitnya pengguna sepeda tua dengan satu visi yakni persaudaraan KGK bukan mencari ketenaran tapi persahabatan dan seduluran yang di utamakan.
Sementara itu wakil ketua KGK Abah Sujono merasa bangga mempunyai anggota yang luar biasa dimana ngonthel ini bukan hanya olahraga atau hobi tetapi KGK ini adalah menjadikan persaudaraan, seduluran yang mengutamakan kegiatan sosial.
KGK berusaha terus menjaga semangat kebersamaan dan melestarikan nilai – nilai budaya yang terkandung dalam tradisi bersepeda onthel, ini adalah simbol semangat gotong royong, keseimbangan dan cinta tanah air, melalui ngonthel bareng ini kita bisa mempererat tali persaudaraan antar anggota.(A6)











