LiputanA6, Gresik – Wujud nyata kepedulian terhadap ketahanan pangan kembali terlihat di lahan pertanian Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik. Babinsa Koramil 0817/07 Kebomas, Serda Marga Putra, dengan penuh semangat melaksanakan kegiatan pendampingan pertanian bersama warga setempat dalam rangka mendukung program serapan gabah (Sergab) dan menjaga ketersediaan pangan daerah. Kamis (14/08/25).
Pada pelaksanaannya, Babinsa Serda Marga Putra tampak ikut memanen padi bersama petani. Langkah ini bukan sekadar membantu secara fisik, namun juga sebagai bentuk dukungan moril agar petani tetap semangat menjaga produktivitas pertanian. Pendampingan ini meliputi berbagai aspek, mulai dari membantu proses panen, memberikan arahan teknis sederhana, hingga memotivasi petani untuk memanfaatkan lahan secara optimal.
Menurut Serda Marga Putra, keberhasilan program ketahanan pangan memerlukan sinergi semua pihak, termasuk peran TNI yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Kami sebagai Babinsa akan siap mendampingi petani kapan pun dibutuhkan. Ketahanan pangan adalah salah satu pilar penting dalam menjaga stabilitas daerah, dan kami ingin memastikan hasil panen warga benar-benar optimal,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, melalui program Sergab ini diharapkan gabah hasil panen dapat terserap maksimal, sehingga selain memenuhi kebutuhan pangan daerah, juga membantu petani mendapatkan harga jual yang lebih baik.
Sementara itu, Pardi salah satu petani Desa Kedanyang mengaku sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa di lapangan. “Pak Babinsa selalu turun tangan membantu kami, mulai dari masa tanam hingga panen. Kehadiran beliau membuat kami lebih bersemangat bekerja di sawah,” ungkapnya sambil terus memotong padi di lahan miliknya.
Kegiatan pendampingan ini sejalan dengan upaya pemerintah pusat dalam menjaga ketahanan pangan nasional di tengah berbagai tantangan global. Dengan keterlibatan langsung TNI, diharapkan potensi lahan pertanian di wilayah Kebomas dapat dioptimalkan dan menjadi penopang kemandirian pangan daerah.
Semangat gotong royong atau kerjasama yang terjalin di wilayah membuktikan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa.(A6)
