LiputanA6, Gresik – Kolaborasi lintas instansi terus diperkuat untuk mendorong peningkatan ekspor sektor kelautan dan perikanan dari Kabupaten Gresik. Sinergi antara Bea Cukai Tipe Madya Pabean B (KPPBC TMP B) Gresik dan Balai Pengujian dan Penerapan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Surabaya II, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Gresik, berhasil memperlancar proses ekspor produk perikanan ke pasar internasional.
Salah satu bentuk sinergi tersebut terlihat dalam pendampingan ekspor berkelanjutan terhadap Unit Pengolah Ikan PT. Mekar Berseri Sempurna yang telah beberapa kali mengekspor ikan bandeng dan lele beku ke Taiwan. Permintaan pasar Taiwan yang stabil membuktikan bahwa produk perikanan Gresik mampu bersaing secara kualitas dan memenuhi standar mutu global.
Eko Rudi Hartono, Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi KPPBC TMP B Gresik, menjelaskan bahwa peran Bea Cukai dalam asistensi kepabeanan dan pengurusan dokumen ekspor sangat penting agar proses pengiriman berjalan lancar dan tepat waktu.
“Kami mendukung penuh pelaku usaha, khususnya UMKM di bidang perikanan, untuk naik kelas dan berani menembus pasar ekspor. Kolaborasi dengan BPPMHKP dan Pemkab Gresik menjadi kunci percepatan,” ungkapnya.
PT. Mekar Berseri Sempurna telah memiliki sertifikasi HACCP dari BPPMHKP KKP, yang menjamin proses produksi sesuai standar keamanan pangan internasional. Setiap ekspor pun disertai dengan sertifikat mutu dan quality control (QC) dari BPPMHKP Surabaya II.
Sementara itu, Pemkab Gresik melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdangan dan Dinas Perikanan juga turut berperan dalam pembinaan dan fasilitasi pelaku usaha. Dukungan ini mencakup kemudahan akses informasi, pelatihan, serta penguatan jejaring usaha.
Kepala Dinas Koperindag menyatakan bahwa pemerintah daerah berkomitmen mendorong UMKM agar menjadi pilar ekonomi yang tangguh dan berdaya saing.
Sinergi antara KPPBC TMP B Gresik, BPPMHKP Surabaya II, dan Pemkab Gresik ini diharapkan terus berlanjut dan melahirkan lebih banyak eksportir baru dari Gresik, menjadikan potensi lokal sebagai kekuatan nasional.(A6)